036381600_1453363896-PicsArt_1453362600506HONDA Beat adalah raja roda dua di Indone­sia. Meski demikian, sepeda motor ini masih memiliki kelemahan, yaitu ground clearance yang rendah. Ini mengakibatkan sepeda motor sering terantuk polisi tidur.

“salah satu solusi yang bisa dilakukan pemilik Honda Beat adalah mengganti shock belakang dengan shock ori Honda Vario 125 karena kara­kter shocknya sama walaupun sebenarnya nai­knya Cuma sedikit, setengah sampai satu cm saja” Ujar Yanto selaku pemilik bengkel SMS mo­tor di Limo, Depok, Jawa Barat.

Shock ori Honda Vario 125 di bengkel resmi AHASS dibanderol dengan harga sekira Rp 250 ribu. “Kalau di sini, untuk sekalian pasang bi­ayanya jadi Rp 330 ribu. Rp 80 ribu untuk bi­aya bongkar pasang” Lanjutnya.

Selain itu, cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan peninggi suspen­si. “Tapi ini sebetulnya tidak direkomendasi­kan. Sebab justru bikin motor jadi tidak enak. Lebih mudah patah juga shocknya,” tambah pria yang telah bergelut di dunia shock sejak 2001 ini.

Yanto menambahkan, dua solusi di atas ti­daklah permanen, dalam arti mampu membuat Honda Beat tidak terantuk polisi tidur lagi. Se­bab menurutnya, penyebab utama bukan pada shock yang pendek, melainkan posisi sasis.

“Kalau Honda Beat rendah sebetulnya bu­kan karena shock yang pendek, melainkan sasisnya yang memang rendah. Itu dia kenapa tadi saya bilang mau dikasih shock apapun nai­knya tidak maksimal,” tutup Yanto.

(/net)

============================================================
============================================================
============================================================