Berdiri sebagai rumah sakit megah dan terlengkap di Bogor, Rumah Sakit Pertamedika Sentul City, Jalan MH Thamrin, Sentul City, Kabupaten Bogor, memiliki diferensiasi produk dan layanan dibandingkan dengan rumah sakit swasta lain
Oleh : Latifa Fitria
[email protected]
Selain didukung dengan peralatan medis yang lengkap dan terinteÂgrasi, rumah sakit ini ternyata lebih mengedepankan pelayanannya yang tidak biasa dari rumah sakit lain. Dengan memiliki gedung lima lantai, 144 kaÂmar, 24 poli, 10 bed di ruang emergency, dan kapasitas parkir 100 mobil, Rumah Sakit PerÂtamedika pantas untuk dikategorikan sebagai rumah sakit terintegrasi.
Ketika ditemui, Direktur Rumah Sakit Pertamedika Sentul City, Dr. Kamelia Faisal, MARS, menjelaskan jika Rumah Sakit PertameÂdika saat ini menuju kepada status akreditasi paripurna, sehingga untuk mencapai predikat tersebut harus megikuti standar-standar Joint Commission International ( JCI), seperti ruanÂgan emergency yang berada di muka rumah sakit sehingga dapat dilakukan pertolongan lebih cepat.
Akreditasi Paripurna sendiri, adalah suatu pengakuan yang diberikan oleh pemerinÂtah pada manajemen rumah sakit, karena telah memenuhi standar yang ditetapkan. Adapun tujuan akreditasi rumah sakit adalah meningkatkan mutu pelayÂanan kesehatan, sehingga sanÂgat dibutuhkan oleh maÂsyarakat Indonesia yang semakin selektif untuk mendapatkan pelayÂanan yang bermutu. Dengan meningkatÂnya mutu pelayanan kesehatan di InÂdoensia diharapkan dapat mengurangi minat masyarakat untuk berobat keÂluar negeri.
ia juga menerapkan kepada para suster dan dokter yang disana agar raÂmah kepada para pasien dan pengunjung yang ada. Sehingga pasien tidak merasa tertekan dengan wajah para suster yang masam, karena kebanyakan rumah sakit memang identik dengan suster-suster yang galak.
“Motto saya kepada para perawat, kalau mereka tidak senyum kepada pasien dan pengunÂjung akan saya taruh di kamar mayat, sebab hanya mayat yang tidak perlu disenyumi,†katanÂya sambil tertawa.
Meskipun ancaÂman ini belum perÂnah terjadi, namun nampaknya diamini oleh para karyawan dan dokter disana. SeÂbab, profesi dokter dan perawat adalah pekerjaan yang harus didasari dengan ketulusan, sebab kesembuhan pasien itu bagaimana perilaku para perawatnya.
Rumah sakit Pertamedika sendiri memiliki motto ‘Truts World in Helath’, artinya menaÂnamkan kepercayaan kepada masyarakat melalui kesehatan. Dengan cara tidak hanya menunggu pasien sakit, akan tetapi siap pada saat pasien sakit datang kemudian menyehatÂkan dan mengembalikan ke masyarakat dalam keadaan yang sempurna.
“Kita tidak mau melupakan peran sebagai media untuk mesosialisasikan kesehatan dan mencegah kesehatan ke masyarakat,†tamÂbahnya.
Sementara untuk diferensiasi pelayanan, RS Pertamedika memberi garansi waktu tungÂgu dan antrian dari konsultasi dokter, sharing, bayar obat, dengan standar pelayanan 30 meÂnit. “Jadi bisa dikira-kira kalau ada kepentinÂgan lain setelah periksa dari rumah sakit, kita pakai sistem service excellence dengan proÂgram “30 minutes services exÂcellence” di rawat jalan,” jelasnya.