CIBINONG TODAY – Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak atau P2TP2A Wanoja Mitandang Kabupaten Bogor raih penghargaan kategori maju, bersama enam kabupaten/kota di Jawa Barat, yakni Kabupaten Cianjur, Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, serta Kota Cirebon. Tidak sampai disitu Ketua P2TP2A Jawa barat Netty Prasetiyani Heryawan juga menganugerahkan penghargaan Khusus kepada P2TP2A Wanoja Mitandang  Kabupaten Bogor yang dinilainya paling Koordinatif (Penghargaan Kategori Koordinatif). Pemberian penghargaan ini diselenggarakan di Hotel Zodiac Jalan Kebon Kawung nomor 54 Bandung, pada selasa 7 November 2017.
“Jadi sebetulnya P2TP2A Jawa Barat sedang melakukan pemetaan terhadap kondisi P2TP2A kabupaten / kota yang ada di jawabarat , dengan lima kategori mulai dari rintisan menjadi tumbuh, tumbuh menjadi berkembang, berkembang menjadi maju, dan maju menjadi prima, namun kabupaten/ kota se Jawa Barat belum ada yang masuk ke prima, hingga saat ini memang di Kabupaten/kota di Jawa Barat belum ada yang sampai ke tingkat prima , namun kami sangat berharap tahun depan P2TP2A Wanoja Mitandang Kabupaten Bogor dapat terus menyelenggarakan layanan yang akan berujung pada sebuah kinerja layanan prima kepada masyarakat, khususnya perlindungan terhadap perempuan dan anak,†tegas Ketua P2TP2A Wanoja Mitandang Kabupaten Bogor, Euis Hidayat.
Euis Menambahkan , penghargaan yang di capai ini juga bagian dari kerjasama dengan OPD – OPD lain di lingkup pemerintah Kabupaten Bogor, termasuk fasilitas yang di berikan oleh pemerintah Kabupaten Bogor antara lain dukungan fasilitas kantor yang baru , kendaraan operasional, yang menjadi salah satu momentum peningkatan pelayanan P2TP2A Wanoja Mitandang Kabupaten Bogor sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Dalam hitungan hari setelah menerima penghargaan P2TP2A Wanoja Mitandang Kabupaten Bogor langsung menerima kunjungan komporatif dari dinas pemberdayaan perempuan perlindungan anak dan pemberdayaan masyarakat Kota Bandung pada Kamis 9 November 2017 lalu.