lrtCIBUBUR TODAY– Perkem­bangan fisik proyek kereta api ringan alias light rail tran­sit (LRT) koridor Cibubur- Cawang telah mencapai 10%. Mega proyek yang dikerjakan PT Adhi Karya (Persero) Tbk ini ditarget rampung pada ta­hun 2018 mendatang.

Proyek transportasi den­gan panjang lintasan menca­pai 14,3 km ini akan dileng­kapi dengan sejumlah stasiun, tersebar dari mulai Cawang sampai dengan Cibubur. “Dari Cawang, nanti ada stasiun awal di sana. Itu akan dibuat melayang, lalu akan masuk lalu kita masuk menggunakan lahan di samping jalan Tol Jag­orawi. Pembangunannya akan memakai sisi sebelah kiri jalan tol Jagorawi,” kata Kepala Di­visi Konstruksi Departemen LRT PT Adhi Karya, Iman­uddin Setia ditemui di lokasi proyek, Rabu (17/8/2016).

BACA JUGA :  Durhaka! Anak di Makassar Tega Aniaya Ibu Kandung, Ancam Akan Bakar Rumah

Begitu memasuki sisi kiri jalan tol, sebagian lint­asan terutama yang berlo­kasi dekat dengan Bandara Halim Perdana Kusuma akan dibuat menapak di tanah. “Tidak melayang karena itu adalah approach zone-nya Bandara Halim. Jadi tidak dibuat melayang,” jelas dia.

BACA JUGA :  Tuban Jatim Diguncang Gempa Terkini M3,7 Kamis Pagi Ini

Namun, begitu mendekati Taman Mini Indonesi In­dah (TMII), lintasan kembali dibangun melayang. Di titik ini tepatnya di dekat lokasi Tamini Square akan dibangun stasiun kedua pada koridor Cibubur-Cawang.

============================================================
============================================================
============================================================