OPERATOR transportasi SinÂgapura SMRT akan bekerja sama dengan perusahaan BeÂlanda, 2getthere, untuk mengÂhadirkan mobil tanpa sopir di jalanan kota Singapura. Mereka mengumumkan seÂdang membuat 24 unit mobil tanpa sopir berbentuk podÂdan menjadwalkan untuk menÂgoperasikannya pada akhir taÂhun. Mereka juga mendirikan perusahaan bersama bernama 2gethere ASIA yang bertuÂgas mengoperasikan dan meÂmelihara kendaraan di sana. Sebagaimana dilansir dari laÂman Telegraph, 2gethere menyatakan mobil pod adaÂlah kendaraan yang menÂgandalkan tenaga listrik, daÂpat melakukan perjalanan tanpa sopir, terutama diguÂnakan di jalan-jalan kecil, dan landmark buatan untuk navigasi.
Armada mampu membawa hingga 8.000 peÂnumpang setiap jam dalam perjalanan ke mana pun. “Sistem (pod) pada dasarnya beroperasi seperti lift horiÂzontal,†demikian pernyataan perusahaan, dikutip dari laÂman Cnet.com. “Kendaraan akan berhenti di setiap stasiun yang dipilih sebagai tujuan dan stasiun di mana alat transÂportasi itu diminta.†Mobil akan sangat efektif digunakan anggota keluarga yang akan pergi ke sekolah dan bekerja.
Sebuah taman bisnis di Abu Dhabi, Kota Masdar, mengguÂnakan mobil pod yang dibuat 2getthere ini sejak 2010. PeÂrusahaan juga telah membanÂgun sistem serupa di Taman Bisnis Rotterdam Rivium. TaÂman ini memiliki enam kenÂdaraan yang masing-masing dapat memuat 20 penumpÂang. 2getthere menyatakan mobil pod telah digunakan oleh 2.500 orang setiap hari.
Bagaimana jika sistem Pod masuk ke Indonesia? apakah Masyarakat sudah siap dan SDM Indonesia akan memadai mensupport sistem yang berÂsifat komputerisasi seperti ini, mari kita tunggu dalam beberaÂpa tahun kedepan.
(hilman/net)