PALEMBANG TODAY – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru memastikan Kejuaraan Dunia Motocross MXGP Jadi Agenda Permanen di Sumsel. Hal itu dikatakannya saat memimpin rapat koordinasi penyelenggaraan kejuaraan dunia Motocross MXGP tahun 2019, di Griya Agung Minggu (2/12/2018).

Selain gubernur, rapat tersebut dihadiri perwakilan dari sejumlah BUMN dan BUMD seperti PT Pusri, PTBA, Bank Sumsel Babel (BSB), PT Telkom, Jasaraharja, Kepala Dispora Sumsel, Kepala Dinas PUPR serta sejumlah staf khusus.

Dikatakan HD, Kejuaraan Dunia Motocross MXGP 2019 akan digelar di Jakabaring, Sumsel, 7 Juli 2019 mendatang, dan selanjutnya akan menjadi agenda permanen di Bumi Sriwijaya.

Meski masih delapan bulan lagi digelar, namun persiapan penyelenggaraan harus dilakukan semua pihak dengan matang. Baik persiapan pelaksanaan maupun pra kejuaraan. Ia mengaku sangat ingin ini terlaksana karena para gubernur pendahulu juga pasti senang mulai dari zaman Gubernur Sumsel Rosihan Arsyad, Syahrial Oesman, Alex Noerdin. Karena itu, HD ingin MXGP ini digelar di Jakabaring.

BACA JUGA :  Takjil Lezat Sederhana, Ini Dia Resep Kolak Ubi Kayu yang Empuk untuk Menu Buka Puasa

“Pasca-Asian Games tentu dunia luar, masyarakat di luar Sumsel bertanya apa yang akan kita lakukan di JSC. Saya ingin MXGP ini menjadi agenda permanen. Start awal saja yang mahal, tapi dengan bantuan semua pihak, ini harus jadi. Kita gelar di Jakabaring biar terintegrasi dengan venue yang sudah ada,” tegas HD.

BACA JUGA :  Usai Minum Miras Bareng, Pria di Semarang Ditikam Teman Hingga Tewas

Menurut HD, jika nanti kejuaraan ini digelar, secara tidak langsung masyarakat dan pelaku ekonomi Sumsel akan merasakan dampak positifnya. Seperti maskapai, hotel, penginapan dan restoran. “Kalau kita berhasil menggelar ini, crosser akan datang, penggemar motocross juga datang. Ini akan berdampak positif dan meningkatkan nama baik Sumsel juga,” jelasnya.

Bicara soal MXGP merupakan keinginan semua orang termasuk siapapun gubernurnya. Karena event olahraga otomotif seperti ini sangat praktis untuk mempromosikan Sumsel di kancah nasional maupun internasional. Terlebih sejak PON 2004 digelar, kemudian SEA Games 2011 hingga Asian Games 2018 Sumsel mampu menjadi menyelenggara yang baik.

============================================================
============================================================
============================================================