JAKARTA TODAY- Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus DW Martowardojo memproyeksi, inflasi Juni akan berkisar 4,17 persen atau lebih baik dibandingkan bulan lalu. Sebelumnya, inflasi Mei 2017 tercatat 4,33 persen secara tahunan (year on year/yoy).

“Kami harap, ke depan, (inflasi) akan terus terkendali dan kami sambut langkah-langkah koordinasi dengan pemerintah daerah untuk meyakinkan harga pangan terkendali,” tutur Agus di Kantor BI, Jumat (9/6).

BACA JUGA :  Kecelakaan Pemotor Tewas Mengenaskan Tergeletak di Jalan Poros Trans Sulawesi, Korban Tabrak Lari

Saat ini, lanjut dia, satuan tugas (satgas) pangan bersama pihak kepolisian telah berupaya untuk menjaga distribusi pangan dan mencegah spekulasi dari pasokan. Di sisi lain, dampak penyesuaian tarif listrik 900 Volt Ampere (VA) terhadap inflasi diperkirakan berakhir pada Juni ini. Apabila nantinya pemerintah kembali melakukan penyesuaian harga yang diatur pemerintah (administered price), maka harga pangan bergejolak harus dijaga untuk meredam potensi kenaikan inflasi.

BACA JUGA :  Warga Mengwi Digegerkan dengan Pria Misterius Penuh Luka Bagian Wajah Tergeletak di Jalanan

“Secara umum (inflasi) ini sudah cukup terkendali. Kami lihat yang utama masalah pangan ini harus dijaga,” katanya.

============================================================
============================================================
============================================================