BOGOR TODAY- Meningkatnya trend Penyakit Tidak Menular (PTM) memunculkan kekhawatiran bagi semua orang. Penyakit ini menyerang tanpa memandang usia,  muda ataupun tua. PTM bahkan sanggup menimbulkan kematian, seperti stroke, darah tinggi, dan jantung. Untuk itu Wali Kota Bogor Bima Arya mengingatkan bahayanya PTM.

”Itu penyakit tidak menular tapi sekarang mulai merangkak naik menjadikan penyebab kematian yang paling tinggi,” ujar Bima saat membuka kegiatan rutin Briefing Staff di Lingkungan Pemerintah Kota Bogor. Rapat digelar di Paseban Sri Bima Balaikota Bogor, Selasa (16/5/2017).

“Saya teringat dengan beberapa orang dekat saya yang meninggal dengan pola yang sama, padahal sebelumnya tidak terlihat gejala memiliki suatu penyakit. Orang yang terlihat sehat, badannya kekar, usia masih di bawah 40 dan olahraga setiap hari ketika dilakukan check lab dengan memasukan kateter ternyata ada sumbatan-sumbatan. Jadi badan sehat tidak menjamin tidak adanya penumpukan atau pengentalan darah,” tutur Bima.

BACA JUGA :  Timnas Indonesia Akui Keunggulan Qatar di Piala Asia U-23 2024

Menurut Bima, hal di atas patut menjadi perhatian bersama.  Bima mengajak semua pihak mengkampanyekan Gerakan Masyarakat Sehat (Germas). Tetapi sebelumnya, Bima mengingatkan gerakan ini harus dimulai dari diri sendiri terlebih dahulu. Bima juga menginstruksikan beberapa hal terkait Germas. Bima menekankan, Dinas Kesehatan Kota Bogor selaku leading sector harus ikut berperan.

“Dinas Pendidikan saya meminta agar menghidupkan kembali Senam kesegaran Jasmani (SKJ). Jadi anak-anak kita ajak untuk bergerak. Kadisdik silakan berkoordinasi dengan Kadinkes. Untuk Diskominfo saya memdukung kampanye Germas melalui berbagai media terutama sosial media. Kita coba gunakan tagline Bergerak Warganya Sehat Kotanya. Untuk Dispora juga ikut mengkampanyekan hal yang sama. Disdik fokus SKJ, Distani mempromosikan dan mengkampanyekan gemar makan buah dan sayur serta ikan. Makan sehat lebih digencarkan,” beber Bima.

BACA JUGA :  Semangka Bagus untuk Diet, Benarkah? Simak Ini

Terakhir Bima menginstruksikan Dinas perumahan dan Pemukiman (Disperumkim) dan Dinas Bina Marga terkait penyediaan sarana dan prasarana serta infrastruktur yang mendukung Germas. Salah satunya adalah tersedianya sarana olahraga di taman bagi warga. ”Tidak hanya dinas-dinas semata, kita juga mengajak pihak lain untuk mengkampanyekan Germas ini seperti TP PKK Kota Bogor, LSM dan pihak lainnya,” tandas Bima.(Yuska Apitya)

============================================================
============================================================
============================================================