BOGOR TODAY- Pada akhir 2015, Proyek Jalur Puncak II sepanjang 48 kilometer (km) terhenti setelah tidak ada lagi alokasi pembiayaan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Lalu bagaimana nasibnya ?

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, hingga saat ini pemerintah masih fokus pada penataan kembali Jalur Puncak I sebelum membangun Jalur Puncak II.

BACA JUGA :  Simak Ini untuk Tips Awet Muda, Salah Satunya Tidak Sarapan?

“Itu akan dikerjakan dulu yang sekarang puncak I, benahi dulu, sambil benahi, baru puncak II,” kata Basuki di Istana Kepresidenan, Bogor, Selasa (23/5/2017).

Basuki menyebutkan, penataan atau pembenahan Jalur Puncak I dilakukan pemerintah dalam hal pelebaran jalan dan penataan bangunan fasilitas lainnya.

“Selama ini sudah tidak ada pemandangan lagi di jalur puncak. padahal ke puncak I itu orang ingin lihat pemandangan, kebun teh dan sebagai berikut. Sekarang, sudah banyak rumah-rumah,” tambahnya.

BACA JUGA :  Sekda Burhanudin Ingatkan Jajaran Diskop UKM Untuk Bekerja Superteam

Lanjut Basuki, sampai saat ini juga pemerintah provinsi telah menyetujui pembangunan Jalur Puncak II yang mana tidak hanya bangun jalan melainkan beserta kawasan wisatanya.

============================================================
============================================================
============================================================