BOGOR TODAY – Dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kapabilitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang menangani keamanan pangan segar di dinas provinsi yang menangani pangan seluruh Indonesia, Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian (Kementan) melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Sertifikasi Pengawas Keamanan Pangan Segar.

Salah satu rangkaian bimtek tersebut adalah kunjungan lapang ke Pasar Baru Bogor, tujuannya untuk memperoleh gambaran kongkrit mengenai penerimaan, penanganan dan pemajangan produk pangan segar di pasar tradisional. Berkenaan hal tersebut PDPPJ khususnya unit Pasar Baru Bogor dan enumerator Pasar Baru Bogor, Viki Andreas mendampingi kunjungan lapang tersebut.

Kepala Sub Bagian Kebersihan PDPPJ, Ahmad Nur Fauzi yang juga hadir dalam penerimaan kunjungan lapang tersebut menyampaikan bahwa kunjungan langsung ke Pasar Baru Bogor dilakukan Kementan untuk memberikan edukasi ke pedagang tentang pengawasan keamanan pangan asal tumbuhan.

BACA JUGA :  Manajer 'Hotmen' Bogor Akhirnya Ditangkap Usai Gelapkan Uang, Dipakai Buat Judi Online

“Kegiatan yang dihadiri oleh 33 peserta dari Dinas Pertanian Seluruh Indonesia ini diadakan dengan tujuan untuk mencetak tenaga pengawas yang berkompeten dan handal dalam pengawasan produk pangan yang aman. Rencananya kegiatan ini akan rutin dilakukan oleh Kementerian Pertanian setiap tahunnya, PDPPJ sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang mengelola pasar rakyat di kota Bogor siap membantu kegiatan tersebut dan diharapkan dengan adanya kegiatan ini pasar terbebas dari bahan produk pangan berbahaya,” tuturnya.

BACA JUGA :  Waspada Potensi Tsunami, Gunung Ruang Sitaro Kembali Status Awas Usai Erupsi

Kepala Sub Bagian Pemberdayaan Pedagang PDPPJ, Guna Gustana menambahkan bahwa kegiatan tersebut tentunya bersinergi dengan program PDPPJ yaitu program Peningkatan Mutu Produk di Pasar Rakyat yang selama ini terus berjalan.

“Adanya kegiatan yang saling bersinergi tersebut akan memberikan dampak yang positif bagi para pedagang yaitu produk – produk yang di jual merupakan produk – produk yang aman di konsumsi dan berkualitas, serta menambah ilmu bagi para pedagang di dalam penanganan dan pemajangan produk dagangnya,” tutup Guna. (*/ Lintang)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================