BOGOR TODAY – Siswa SMAN 3 Bogor Cornelia Talita Mulyani telah mengharumkan nama sekolah dimana dirinya menimba ilmu. Ya, siswa kelas 10 itu mendapatkan juara pertama dalam lomba Pecha Kucha tingkat Kota Bogor yang diadakan oleh Lembaga Bahasa Inggris LIA Pajajaran dan Lembaga Bahasa LIA Jalan Baru di Mall Botani Square bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Bogor pada Agustus 2018 lalu.

“Untuk memperebutkan juara satu, saya harus bersaing dengan 16 peserta lainnya dari berbagai sekolah yang ada di Bogor,” ujar Cornelia disela menerima hadiah dari Perwakilan LIA Cabang Bogor.

Tidak berhenti sampai disitu, kebanggaan pun kembali dirasakan SMAN 3 Bogor setelah mengetahui bahwa gadis berkacama yang duduk di bangku kelas X IPA 6 itu, dinyatakan sebagai juara 2 pada tingkat nasional yang diadakan secara online oleh Lembaga Bahasa LIA pusat di Jakarta pada September 2018 lalu.

BACA JUGA :  Hindari 5 Makanan Penyebab Kamu Pikun, Ternyata Sering Dikonsumsi

“Tanggal 23 Oktober kemarin Kepala Cabang LIA Bogor datang ke sekolah saya  memberikan langsung hadiah lomba berupa piala, sertifikat dan uang, kepada saya sebagai juara 2 Lomba Speech Contest tingkat Nasional versi Lembaga Pendidikan LIA,” tutur gadis pemilik senyum manis itu.

Sementara itu, Kepala SMAN 3 Bogor, Drs. E Kusnawan, MPd mengapresiasi, atas prestasi Cornelia dan berharap dapat memotivasi siswa siswi lainnya di SMAN 3 Bogor. “Ini merupakan sebuah kebanggaan bukan hanya pada diri Cornelia saja, namun bagi sekolah dan seluruh guru dan siswa SMAN 3 Bogor. Keberhasilan ini menjadi motivasi bagi kita semua untuk tersu berprestasi di dunia pendidikan,” kata Kusnawan diamini Guru Bahasa Inggris yang kerap mendampingi kegiatan lomba siswa, R Atty Ratna, SPd.

BACA JUGA :  Diduga Punya Masalah Disekolah, Siswa SMK di Gunungsitoli Nekat Gantung Diri

Sebagai informasi, Pecha Kucha merupakan lomba presentasi yang dilakukan menggunakan batasan waktu 6 menit 40 detik. Presenter menyajikan 20 slide dimana masing – masing slide akan berganti secara otomatis setiap 20 detik. Lomba ini selain dilakukan dalam bahasa inggris juga menguji kemampuan peserta dalam menyajikan presentasi dengan pembagian waktu yang sempit. (Iman R Hakim)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================