DRAMAGA TODAY – Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Adang Suptandar, membuka kegiatan Sminar dan Gelar Inovasi Daerah Kabupaten Bogor di Gedugn Wisuda IPB, Selasa (22/8/2017). Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Kmisi IV DPRD Kabupaten Bogor Wato Sumarno, Pewakilan Kemendagri RI, Perwakilan BPPT RI, Perwakilan Pusat Penelitian LIPI dan beberapa pejabat eselon II dan III di lingkup Pemkab Bogor.
Dihadapan para peserta, Adang mengatakan kegiatan ini dimaksudkan untuk mengkomunikasikan berbagai kebijakan, hasil-hasil penelitian dan inovasi Kabupaten Bogor guna mengidentifikasi hasil-hasil inovasi daerah yang selanjutnya menjadi Sistem Inovasi Daerah (SIDA) Kabupaten Bogor Tahun 2015-2020 serta menunjukan kualitas Kabupaten Bogor sebagai daerah yang kondusif bagi pertumbuhan inovasi.
“Maka dari itu, saya minta seluruh perangkat daerah Pemkab Bogor dan pemangku kepentingan agar dapat memahami arah, prioritas serta kerangka kebijakan pemerintah daerah dalam mengembangkan inovasi dan daya saing Kabupaten Bogor dalam kurun waktu beberap tahun kedepan, serta mampu mewujudkan atmosfer riset yang baik, kokoh, berkelanjutan dan berkualitas,” terang Sekda.
Selain itu, Adang mengharapkan kegiatan ini dapat dijadikan sarana untuk menghimpun berbagai gagasan dan kreativitas yang inovatif, terutama inovasi-inovasi teknologi bagi peningkatan layanan publik yang berpeluang membawa perubahan dan perbaikan layanan publik, sehingga kedepan mampu mendukung terwujudnya visi Kabupaten Bogor Termaju di Indonesia.
“Inovasi teknologi yang berdimensi masa depan, sangat berpotensial meningkatkan performa Aparatur Pemerintah dalam meningkatkan pelayanan publik menuju terwujudnya reformasi birokrasi yang prima, mengayomi dan memenuhi hak-hak masyarakat secara optimal, dan akhirnya mampu mewujudkan visi Kabupaten Bogor menjadi Kabupaten Termaju di Indonesia,” kata Adang.
Sementara itu, Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Bogor, Syarifah Sofiah mengatakan, dalam seminar ini juga dihadirkan para narasumber yang berkompeten dalam membantu para peserta dan pelaku pembuat inovasi mewujudkan inovasi daerah yang berdaya saing, terutama mewujudkan inovasi daerah yang mampu menjadi ciri khas Kabupaten Bogor.
“Kami hadirkan narasumber dari Puspitek dan LIPI sebagai pemakalah utama yang akan menyampaikan tentang daya saing daerah, dengan tujuan menghasilkan rumusan-rumusan arah kebijakan dan hasil inovasi yang dapat menjadi prestasi yang dibanggakan serta menjadi ciri khas atau branded khususnya di Kabupaten Bogor,” tutur Syarifah.
Pada kesempatan tersebut, Adang berkesempatan memberikan penghargaan kepada para pelaku inovasi daerah dan meninjau hasil produk inovasi daerah. (Iman R Hakim)
Bagi Halaman
