PMI Siagakan 110 Personil dan Tiga Unit Ambulance

CIBINONG TODAY – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bogor siagakan 110 orang sukarelawan PMI yang disebar di sepuluh titik Pos Pelayanan Jalur Mudik. Pos tersebut mulai dari Cibinong, Cileungsi, Jonggol, Cariu, Tanjung Sari, Ciawi, Cisarua, Cijeruk, Cigombong, Dramaga, Leuwiliang, Jasinga, Kemang, Parung dan Gunung Sindur. Tak hanya sukarelawan, PMI juga menyediakan tiga unit ambulance yang siap melakukan pertolongan pertama.

Bupati Bogor, Nurhayanti mengatakan, dukungan PMI Kabupaten Bogor untuk pelaksanaan Operasi Ramadaniya 2017. Pelayanannya berupa pertolongan pertama dan evakuasi bagi masyarakat yang mengalami kecelakaan lalu lintas dan insiden lainnya yang berada di lokasi objek wisata, pasar dan lainnya. Serta dampak akibat bencana di seluruh Kabupaten Bogor.

“Pos pelayanan kemanusiaan dilaksanakan secara terpadu antara pemerintah daerah, Polres Bogor, Dinas Perhubungan, bersama PMI dan Pramuka serta unsur masyarakat lainnya. Tujuannya memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang melaksanakan perayaan Idul Fitri 1438 Hijriyah,” ungkap Bupati Bogor usai melepas 110 sukarelawan di markas PMI.

Bupati menambahkan, disamping itu PMI Kabupaten Bogor tetap menyiagakan ketersediaan darah bagi pasien yang membutuhkan di rumah sakit. Pelayanan Unit Transfusi Darah dan Markas PMI Kabupaten Bogor tetap berjalan tidak mengenal libur. Hal ini demi memenuhi kebutuhan masyarakat akan penggunaan darah disaat hari raya Idul Fitri.

Bupati Bogor  selaku ketua PMI Kabupaten Bogor juga mencanangkan kampanye imunisasi campak dan rubella. Tujuan kampanye ini untuk membantu Dinas Kesehatan dalam memberikan penyadaran kepada masyarakat untuk mau dating ke Puskesmas atau Pos pelayanan imunisasi Campak dan Rubela bagi anak 9 bulan sampai dengan 15 tahun.

PMI akan melaksanakan persiapan kampanye mulai bulan Juni sampai dengan Oktober 2017. Dengan tahapan kegiatan yaitu dengan mulai merekrut sebanyak 510 orang sukarelawan PMI yang bertugas di 15 kecamatan. Sukarelawan ini nantinya akan bekerjasama dengan kecamatan dan Puskesmas se-Kabupaten Bogor.

“Harapannya, dengan kerjasama antar Dinas Kesehatan dan PMI Kabupaten Bogor, akan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya imunisasi bagi anak dan ibu hamil,” kata Nurhayanti.(Iman R hakim)