BOGOR TODAY – Petugas Ketertiban Keamanan dan Kebersihan (K3) PDPPJ gelar apel pagi di lapangan parkir kantor pusat PDPPJ Jalan raya pajajaran No 12 A Kota Bogor, selasa (04/04). Apel pagi yang dipimpin oleh Direktur Operasional PDPPJ tersebut bertujuan untuk meningkatkan performa dengan pemberian atribut topi kepada seluruh K3 melalui perwakilan K3 dari setiap unit pasar.

Pemberian atribut topi tersebut juga dilakukan setelah pemberian seragam K3 beberapa waktu yang lalu, hal ini sebagai identitas terbaru petugas K3 yang mempunyai fungsi menghindari adanya oknum – oknum PDPPJ yang mengatasnamakan K3 di pasar, dan juga supaya pedagang lebih mudah mengenali, mengetahui serta melaporkan apabila ada sesuatu hal yang tidak dinginkan (contoh: maling, terjadinya gangguan listrik serta keamanan lainnya-red).

BACA JUGA :  Diduga Punya Masalah Disekolah, Siswa SMK di Gunungsitoli Nekat Gantung Diri

Direktur Operasional PDPPJ, Syuhairi mengatakan bahwa K3 harus selalu menjaga ketertiban keamanan dan kebersihan pasar, apalagi akan diadakan penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) di Pasar Baru Bogor, “Sangat dibutuhkan peran dan partisipasi K3 disini untuk penertiban PKL di Pasar Baru Bogor nanti,” kata Syuhairi.

Kepala Sub Bagian Ketertiban dan Keamanan (K2) PDPPJ, Dedi Suharto menyampaikan bahwa pengamanan adalah bagian yang penting di dalam penyelenggaraan pasar yang dikelola oleh PDPPJ,  pelaksanaannya tentu harus 24 jam setiap hari selamanya. Apel pagi tersebut juga mengevaluasi kesiagaan para petugas K3 yang pernah diberikan pelatihan khusus pada tahun 2016.

BACA JUGA :  Enak dan Menyehatkan Tubuh, Ini Dia 5 Manfaat Konsumsi Sarang Burung Walet

“Petugas K3 harus selalu di berikan penyegaran dalam melaksanakan kegiatannya supaya tidak jenuh dan monoton, termasuk di dalamnya adalah atribut yang dipergunakannya selama bekerja. Pada apel pagi hari ini selain pemberian arahan juga dilakukan pemberian atribut topi operasional PDPPJ,” ungkap Dedi.

Menurutnya, dengan adanya hal ini performa petugas K3 akan selalu dapat dilihat kehadiran nya oleh para pedagang, pembeli dan stakeholder, tidak hanya disaat siang hari saja bahkan di malam hari,” tutur Dedi. (Iman R Hakim)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================