INGGRIS TODAY- Kebangkitan Leicester City di tangan Craig Shakespeare tak lepas dari performa apik Jamie Vardy. Dia tajam lagi setelah Claudio Ranieri pergi. Striker 30 tahun mencetak satu gol dalam kemenangan 2-0 Leicester City atas Sunderland di King Power Stadium, Rabu (5/4/2017) dini hari WIB. Gol yang cukup penting mengingat laju The Foxes jadi tak terhentikan sejauh ini.

Tambahan tiga angka membuat Leicester naik ke peringkat 11 dengan poin 36. Dengan menyisakan delapan lagi, maka kans Leicester menebus posisi 10 besar masih terbuka lebar. Sejak pergantian pelatih dari Claudio Ranieri ke Shakespeare, Leicester belum terkalahkan di enam laga. Lima di Premier League dan sekali di Liga Champions –yang berujung dengan lolosnya mereka ke perempatfinal.

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kota Bogor, Selasa 30 April 2024

Dari semua kemenangan itu, Vardy punya peranan penting. Lima gol dan dua assist ia torehkan ke gawang lawan. Bahkan jika dihitung dengan penampilannya di Timnas Inggris, striker yang memulai karier dari non-liga itu sudah mengoleksi enam gol. Tren ini seolah jadi oase setelah sempat melewati masa-masa paceklik gol. Pasalnya, Vardy sempat melewati dua periode panjang urung mencetak gol.

Pertama sejak dikalahkan Liverpool 1-4 pada 10 September 2016, Vardy melewatkan 14 laga tanpa gol. Puasanya berakhir saat membela Timnas Inggris melawan Spanyol 15 November 2016, ketika ia mencetak satu gol dalam laga yang berakhir 2-2. Penampilan Vardy kembali turun. Ia lagi-lagi absen bikin gol di empat laga selanjutnya, sebelum menorehkan hat-trick saat mengalahkan Manchester City 4-2, 10 Desember 2016.

BACA JUGA :  Waspada Potensi Tsunami, Gunung Ruang Sitaro Kembali Status Awas Usai Erupsi

Setelah mencetak tiga gol, Vardy harus puas tidak melihat namanya di papan skor selama sembilan laga ke depan. Hal itu baru berakhir saat timnya dikalahkan Sevilla di leg pertama 16 besar Liga Champions –yang sekaligus jadi laga terakhir Ranieri. Performa sip Vardy sudah kembali. Pertanyaannya, mampukah Ia menjaga performanya agar bisa terhindar dari tren puasa gol ketiganya? Ujian berikutnya Vardy adalah menjebol gawang Everton di Goodison Park, Minggu (9/4/2017).(Yuska Apitya/dtk)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================