Dari Arab, Jadi Oleh-oleh di Tanah Abang

Datangnya Hari Raya Idul Adha menjadi berkah tersendiri bagi pedagang oleh-oleh haji di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Setiap tahunnya mereka kebanjiran pesanan lantaran banyaknya pembeli yang memborong makanan khas tanah suci.

Berbagai makanan dan minuman dijual di pusat oleh-oleh haji Tanah Abang. Mulai dari kurma, kismis, air zam-zam, cokelat, dan perleng­kapan salat menjadi incaran pembeli. Adapun beberapa oleh-oleh khas tanah suci yang menjadi favorit pem­beli setiap tahunnya, di anta­ranya kurma, kismis, dan air zam-zam. “Kalau yang banyak dibeli pasti makanan, kayak

itu paling laku setiap tahun,” ujar Supali, salah seorang penjaga toko oleh-oleh haji di Pasar Takurma, kismis, sama air zam-zam nah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (21/8/2016). ­

Harga oleh-oleh yang ditawar­kan pun bermacam-macam, kurma yang dijual oleh Supali mulai dari Rp 20.000 per kilogram (kg) hingga Rp 300.000/kg. Sedangkan un­tuk kismis terbagi dalam tiga jenis berdasarkan ukurannya. Kismis di pusat oleh-oleh haji Pasar Tanah Abang dijual mulai dari Rp 50.000/ kg sampai Rp 90.000/kg. Kemudian untuk air zam-zam Rp 450.000/ galon kecil isi 5 liter. «Dari harga ter­gantung, ada Rp 20.000/kg sampai Rp 50.000/kg, yang Rp 300.000/ kg juga ada. Kalau air zam-zam Rp 450.000 per 5 liter. Kismis ada tiga macam, yaitu kecil, sedang sama jumbo. Harganya Rp 50.000/kg sampai Rp 90.000/kg,» terang Su­pali.

Selain itu, konsumen juga membeli botol kecil berukuran 80 mililiter (ml) untuk membagi­kan air zam-zam kepada saudara dan tetangga. Harga botol ke­cil tersebut dijual Rp 25.000. Berikut ini adalah daftar harga oleh-oleh haji di Pasar Tanah Abang: 1. Kurma Rp 20.000-Rp 300.000/kg 2. Kismis Rp 50.000-Rp 90.000/kg 3. Air Zam-zam Rp 450.000 per 5 liter 4. Pacar Arab Rp 50.000/kotak 5. Sajadah Rp 20.000- Rp 100.000/buah 6. Tasbih Rp 50.000-Rp 90.000/ kodi

Selain dikenal sebagai pusat gro­sir tekstil terbesar di Asia Tenggara, Pasar Tanah Abang di Jakarta Pusat juga dikenal sebagai pusat penjua­lan oleh-oleh haji khas tanah suci.

Mulai dari toko hingga peda­gang kaki lima di pinggir Jalan KH. Mas Mansyur, Tanah Abang berjejer menawarkan kurma hingga air zam-zam kepada pembeli. Tak heran jika daerah ini menjadi pusat penjualan oleh-oleh haji.

Kurma yang dijual di Pasar Ta­nah Abang seluruhnya diimpor dari beberapa negara di Timur Tengah seperti Arab Saudi, Mesir, dan Tu­nisia. Bahkan negeri Paman Sam Amerika Serikat (AS) juga men­jadi pemasok kurma ke tanah air. “Makanan udah pasti impor semua. Kurma, air zam-zam, kismis impor. Kurma macam-macam dari Saudi, Mesir, Tunisia, Palestina, Amerika juga ada,” jelas Supali, salah seorang penjaga toko oleh-oleh haji di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (21/8/2016).

Dirinya menambahkan bahwa kurma yang didatangkan dari AS merupakan kurma asli Palestina. Kurma asal Palestina tersebut ke­mudian dikemas dan dilabeli asal AS. “Aslinya Palestina juga dikelola Amerika. Namanya kurma Medjool. Harganya Rp 220.000 per kilogram (kg),” tutur Supali.

Selanjutnya, kismis juga diimpor dari Iran dan AS. Harga kismis yang ditawarkan pun beraneka ragam, mulai dari Rp 70.000/kg sampai Rp 100.00/kg. “Kismis dari Iran sama Amerika. Iran harganya Rp 50.000/ kg sampai Rp 70.000/kg. Kismis asal Amerika di atas Rp 100.000/kg,” ujar Supali.

Kemudian air zam-zam yang dijual dalam kemasan galon ke­cil berukuran 5 liter didatangkan langsung dari Arab Saudi. Se­hingga dirinya menjamin bahwa air zam-zam yang dijual adalah produk asli. “Air zam-zam dari Arab Saudi doang,” kata Supali. (Yuska Apitya/dtk)