JAKARTA TODAY- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diramalkan bangkit (bangkit) pada perdagangan hari ini, Kamis (7/9), ditopang oleh penguatan sejumlah harga komoditas.

Menurut Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang, beberapa komoditas akan menjadi katalis penguatan bagi IHSG, di antaranya minyak dunia, batu bara, nikel, dan timah.

Ia merinci, harga minyak naik 1,03 persen ke level US$49,16 per barel, batu bara (New Castle) menguat 0,1 persen menjadi US$97,9 per metrik ton. Sedangkan, nikel dan timah masing-masing menguat 0,7 persen dan 0,29 persen. “Untuk Kamis ini IHSG diperkirakan berpeluang rebound, seiring naiknya Dow Jones, minyak, timah, dan nikel,” ujarnya, Kamis (7/9).

BACA JUGA :  Berdampak Positif Bagi Masyarakat, Pemkab Bogor Dukung Rencana Pengembangan IPB University di Dramaga dan Jonggol

Ia memprediksi, IHSG bergerak dalam rentang support 5.795 dan resistance 5.846. Sementara, nilai tukar rupiah diproyeksi bergerak dalam rentang Rp13.290-Rp13.360.

Sementara itu, Kepala Riset First Asia Capital David Sutyanto menyatakan, IHSG juga akan mendapatkan sentimen positif dari kondisi geopolitik di Korea Utara yang mulai mereda.

“Rendahnya kekhawatiran atas krisis Korea Utara diperkirakan berimbas positif pada perdagangan  hari ini,” terang David.

Dengan demikian, IHSG bakal berada dalam rentang support 5.800 dan resistance 5.860. Apalagi, pelaku pasar juga tengah menunggu data ekspor dan impor China pada bulan Agustus.

BACA JUGA :  Ternyata Daun Salam Miliki Banyak Manfaat untuk Kesehatan Tubuh, Simak Ini

“Ini (ekspor-impor China) diperkirakan mengalami surplus sekitar US$337 miliar atau naik dari bulan sebelumnya US$321 miliar,” pungkas David.


IHSG pada Rabu (6/9), ditutup melemah 5,84 poin (0,1 persen) ke level 5.824 setelah bergerak di antara 5.803-5.831. Padahal, nilai tukar rupiah menguat ke level Rp13.333 per dolar AS.

Sementara, penguatan bursa saham Wall Street masih berlanjut tadi malam. Dow Jones naik 0,25 persen, S&P500 menguat 0,31 persen, dan Nasdaq menanjak 0,28 persen. (Yuska Apitya/cnn)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================